Sabtu, 14 Maret 2015

METODE ILMIAH

Tau tentang Metode Ilmiah??

ya.. kamu pasti tau.
metode ilmiah adalah tahapan langkah dalam melakukan kerja ilmiah yang lebih sering di sebut dengan Penelitian.

Ini dia tahapannya..

1. Merumuskan Masalah

Membongkar inti dari persoalan ilmiah yang sedang di hadapi.

2. Observasi

Pengumpulan data, dapat berupa wawancara, studi literatur, dan lainnya

3. Hippotesis

Kesimpulan sementara, merupakan dugaan sementara berdasar data yang diperoleh dari langkah observasi

4. Eksperimen

Kegiatan inti dalam kerja ilmiah, tahapan ini memerlukan sikap dan sifat ilmiah, diantaranya objektif, jujur, teliti, bertahap.

5. Kesimpulan

kesimpulan yang dihasilkan setelah melakukan eksperimen

6. Re Eksperimen

Percobaan kembali. agar penelitian bertahap menuju kesempurnaan

7. Kesimpulan Akhir

kesimpulan untuk memperkuat atau membantah kesimpulan dari penelitian sebelumnya.


NOS (Neuro Omega System)
MOHEK ReKa

ingat, pengetahuan itu tidak ada yang pasti, walaupun ada istilah eksakta.
pengetahuan adalah sesuatu yang dapat berkembang sampai tahap tanpa batas, maka perkaya dirimu dengan pengetahuan.. dan Perkaya Pengetahuan dengan keberadaan dirimu..

Selasa, 09 September 2014

Kelas 7 (Gerak)



Gerak pada makhluk hidup mencakup 2 komponen utama, yaitu:
A.        Gerak pada Tumbuhan.
Gerak pada tumbuhan terbagi menjadi 3, yaitu:
1.        Gerak Higroskopis, gerak karena faktor kelembaban
2.        Gerak Endonom, gerak dalam tubuh tumbuhan
3.        Gerak Esionom, gerak karena pengaruh rangsang luar tubuh tumbuhan, terbagi menjadi 3

·          Tropisme, Gerak pada sebagian tubuh tanaman menuju atau menjauhi sumber rangsang (Mendekati disebut Tropisme positif, menjauhi disebut tropisme negatif)
·          Taksis, gerak pada seluruh bagian tubuh menuju atau menjauhi sumber rangsang (Mendekati disebut Taksis positif, menjauhi disebut Taksis negatif)
·          Nasti, gerak yang tidak terpengaruh arah sumber rangsang

Sumber Rangsang:
Hidro: Air, Foto: Cahaya, Thermo: Suhu, Kemo: Kimia, Geo: Gravitasi
Tata cara penamaan: Sumber rangsang_model gerakan_positif/negatif (khusus tropisme dan Taksis)
Contoh:
Akar mempunyai gerakan Geotropisme positif (rangsang: Geo, model: Tropis, Arah: mendekati sumber rangsang)

B.        Gerak pada Hewan dan Manusia

                        Karena memiliki kelebihan dari tumbuhan, yaitu berpindah dari titik tertentu ke titik yang lain, maka hewan dan manusia melibatkan organ tubuh yang lebih kompleks, dan organ-organ ini bersatu dalam suatu sistem organ yang dinamakan sistem alat gerak.
                        Sistem ini melibatkan 2 komponen utama, yaitu Tulang (yang merupakan alat gerak pasif, tempat melekatnya otot, pelindung organ dalam, pemberi bentuk tubuh) dan Otot (yang merupakan alat gerak aktif penggerak tulang)
                        Pergerakan yang dilakukan hewan dan manusia berhubungan erat dengan bobot atau berat badannya dan sangat mempengaruhi kecepatan gerak nya.
                        Sebagai contoh, kucing yang mempunyai badan kecil dan ramping tentu memiliki kecepatan yang sangat berbeda dengan gajah yang memiliki bobot badan sangat besar.
                        Dalam hal gerak ini, salah satu ilmuwan dunia, Newton, memiliki 3 teori utama yang disebut Hukum Newton.
1.        Hukum Newton I (kelembaman)
Menyatakan bahwa Benda akan tetap pada posisi awalnya (diam atau bergerak) selama tidak ada gaya luar yang mempengaruhinya.
F = 0
2.        Hukum Newton II (kaitan Gaya dan Massa)
Menyatakan bahwa Gaya berbanding lurus dengan masa banda (massa yang semakin besar akan menyebabkan gaya yang semakin besar untuk mempengaruhi nya)
F = m . a
3.        Hukum Newton III (Aksi-Reaksi)
Menyatakan bahwa jika gaya diberikan benda 1pada suatu benda 2, maka disaat yang sama, benda 2 memberikan gaya pada benda 1 dengan besar yang sama dan arah yang berlawanan.
Faksi = - Freaksi

Kecepatan dan Percepatan Gerak Benda

                        Kecepatan adalah waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak tertentu, secara matematis dirumuskan sebagai: v = s/t (v = kecepatan (m/s), s = jarak (m), t = waktu (s) ).
                        Percepatan adalah kecepatan yang berubah seiring waktu tertentu, secara matematis dirumuskan sebagai: a = v/t (a = percepatan (m/s2), v = kecepatan (m/s), t = waktu (s) ).

Contoh soal :
1.        Kenapa seorang yang berada di bis yang sedang berjalan, akan terdorong ke depan saat bis di rem mendadak?
Karena adanya hukum kelembamanm yaitu, setiap benda akan berusaha mempertahankan posisi dan situasi nya (diam tetap diam, gerak tetap gerak) selama tidak ada gaya yang mempengaruhinya.
2.      1.   Jika sebuah Gaya sebesar 200 N bergerak dengan percepatan 40 m/s2, berapakah massa benda yang sedang bergerak?
F = m.a maka m = F/a = 200 N/40m/s2 = 5 Kg

3.        2. Jika sebuah paku yang tertancap di kayu di pukul menggunakan palu dengan kekuatan 400N, berapakan gaya yang dilakukan paku terhadap palu dan kemanakah arahnya?
Sesuai hk Neton III, maka ga yang diterima palu adalah 400 Newton ke arahnya. Karena gaya aksi akan mengalami gaya reaksi dengan kekuatan yang sama dengan arah yang berlawanan.

4.     3. Jika jarak yang ditempuh sebuah sepeda bermassa 900 kg, adalah 400 m, dan pergerakan dilakukan selama 1 menit, berapakah gaya yang terjadi?
F = m . a = m . v/t  = m . s/t/t = m . s/t2 = 900Kg . 400m / 602detik = 360000 / 3600 = 100 N.

5.         4. Jika 4 orang anak terbagi menjadi 2 tim masing-masing 2 anak, jika anak pertama sampai ke empat berurutan memiliki gaya 30N, 50N, 40N, 60N, jika anak pertama satu tim dengan anak ke dua, anak ketiga se tim dengan anak ke empat, berapakah gaya total yang terjadi dan ke arah manakah gaya tersebut terjadi?
F1,2 = 30 + 50 = 80 N. F3,4 = 40 + 60 = 100 N, karena tarik tambang, maka gerak kedua tim itu berlawanan, maka total gaya (resultan gaya) nya adalah 100 – 80 = 20 N ke arah tim anak ke 3 dan 4.

Minggu, 17 Maret 2013

Mari Belajar KULIT

http://layartekno.blogspot.com/2012/11/struktur-dan-fungsi-kulit.html

KULIT


Terdiri dari Beberapa lapisan utama dan pendukungnya, yaitu:

1. Epidermis,
    Terdiri dari beberpaa lapisan:
     A. Melanosit, menghasilkan melanin
     B. Lengerhans, anti bodi
     C. Merkel
     D. Keratinosit, terdiri dari, Kulihat Epi MeLengking Mereka Kerasukan
         - Korneum, sel mati
         - Lucidum, transparant
         - Granulosum, Pigmen
         - Spinosum
         - Germinativum,    Koran Luci Gratis Sampai German
2. Dermis,
    Terdiri dari beberapa lapisan:
      A. Statum Papilare, terdapat fibroblas, makrofag, sel mast dan leukosit yang keluar dari pembuluh
      B. Stratum Retikulare, jaringan ikat padat tak teratur
      Tambahan di dermis , merupakan turunan dari Epidermis:
      A. Folikel rambut
      B. Kelenjar keringat, terdiri dari kelenjar merokrin dan kelejar apokrin (terdapat di ketiak dan anus)
      C. Kelenjar Sabacea, sekretnya dinamakan sebum, tersusun atas lipid
     Derita Papinya Reti, Rambutnya Berkeringat Sabun

3. Jaringan Subkutan (fasia superfisialis)

Ujung saraf pada kulit:
- Saraf Krause, Mendeteksi Dingin
- Saraf Ruffini, Mendeteksi Panas
- Saraf Meissnier, Mendeteksi sentuhan
- Saraf Paccini, Mendeteksi Tekanan
- Ujung saraf Bebas, Mendeteksi sakit

Kurasa Dingin, Rupanya Panas, Kesentuh Mesra, Tekan di Cini, Bebas Sakit nya

Fungsi Kulit
1. PROTEKSI,
   - Keratin (melindungi dari gesekan, mikroba, panas dan zat kimia. bersifat keras, tersusun rapi
   - Lipid (lemak) mencegah evaporasi air dari kulit, dan mencegah masuknya air melalui kulit
   - Sebum (mencegah kekeringan), menyebabkan kulit ber pH 5-6 (asam), bersifat anti bakterisid
   - Melanin, melindungi dari sinar ultraviolet
   - Langerhan
2. ABSORPSI
  - Menyerap vitamin A, D, E, K

3. EKSKRESI
 -  Kelenjar sabasea, mengganggu pertumbuhan bakteri, pelumas keratin,
 - Kelenjar Keringat

4. PERSEPSI
 -
5. THERMOREGULASI
6. Sintesis Vitamin D

Ok, ade-ade, semoga membantu kalian menghapal materi biologi ya.. sampai ketemu di TIPS berikutnya
Lengkapnya ada di
https://www.facebook.com/SimpleIpa

Rabu, 27 Februari 2013

Sel

Schleiden dan Schwan (1839) menyebutkan bahwa sel merupakan unit terkecil kehidupan yang masih bersifat struktural dan fungsional. Istilah sel sendiri pertama kali digunakan oleh Robert Hooke (1665) untuk menjelaskan ruang-ruang kecil pada irisan gabus yang diamati di bawah mikroskop. Sedangkan tahun 1839 Purkinje memunculkan istilah “protoplasma”, menggantikan kata “sarcode” yang digunakan Durjadin (1835) untuk menjelaskan semua zat yang terorganisasi di dalam sel
Macam sel Berdasarkan keadaan Inti
• Prokariot : sel yang bahan intinya belum dibungkus memran inti (bakteri dan alga biru)
(PRO BAK BIRU)

• Eukariot: sel yang bahan intinya sudah dibungkus membran inti
Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan
Sel hewan: adanya Sentriol, Lisosom, Badan Golgi dan Sentrosom

(SENTUH LISTRI BAGIAN SETRUM)
Sel Tumbuhan: Adanya Plastida, Dinding sel, Diktiosom, dan vakuola besar
(PLASTIK DISELINGI SEDIKIT VAKU BESAR)
Dinding Sel
Bagian luar sel tumbuhan dan prokariot dilapisi oleh dinding yang relatif kaku. Pada tumbuhan, dinding selnya tersusun oleh selulosa, hemi selulosa, pektin, dan lignin. Pada sel-sel tumbuhan berkayu terdapat dinding sel sekunder yang terletak di sebelah dalam dinding sel primer. Dinding sel sekunder mengandung lebih banyak benang selulosa dan lignin dibandingkan dengan dinding sel primer. Di antara dua buah dinding sel tumbuhan yang berdekatan terdapat lamela tengah yang mengandung magnesium dan kalsium pektat.

Membran sel
a. Struktur membran
Membran secara umum tersusun oleh protein dan lipid (lipoprotein). Lipid berupa Phospolipid bilayer dengan gugus fosfat (yang bersifat hidrofilik) pada posisi terluar dan lipid (yang bersifat hidrofobik) di bagian dalam. Protein penyusun membran tersebar secara acak di lapisan phospholipid.

b. Sistem transportasi pada membran
• Transport pasif :
Difusi : perpindahan zat terlarut dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah
Osmosis: perpindahan dari pelarut dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi
• Transport Aktif
Pinositosis: perpindahan zat dalam bentuk cairan/larutan
Fagositosis: perpindahan zat dalam bentuk padat

Protoplasma
a. Sifat-sifat kimia protoplasma
Air merupakan komponen terbesar dalam protoplasma. Di dalamair terlarut senyawa organik dan anorganik. Berdasakan hasil analisis abu oleh sachs, unsur-unsur penyusun protoplasma ada yang dalam bentuk bebas dan ada pula yang berbentuk senyawa
b. Sifat-sifat fisik protoplasma
Molekul-molekul dalam protoplasma selalu dalam keadaan bergerak, ada gerakan bebas dan acak disebut gerak brown, ada yang bergerak secara rotasi dan sirkulasi. Sebagian besar molekul-molekul dalam protoplasma berukuran 0.001 sampai 0.1 mikron, sisanya berukuran lebih besar atau lebih kecil

Tambahan:
Urutan tingkat kehidupan dari yang sederhana sampai yang ter kompleks
Sel _ Jaringan_Organ_Sistem Organ_Individu_Populasi_Komunitas_Ekosistem_Bioma_Biosfer
Panjang Yaa.. ?? 
Tenang aja,.. gini cara ngingat nya
Se J Oli SO Imut Pa K E B-B
Ipa itu mudah kan??
Jangan lupa
Lengkapnya di
Omega Course, Perum GMM, Blok F8 No 55 Jl. Pala 8 (021-2-9090-333)
http://www.omegacourse2012.wordpress.com


Minggu, 05 Agustus 2012

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN I

Materi ini diambil dari alamat:

http://omegacourse2012.wordpress.com/2012/08/05/pertumbuhan-dan-perkembangan-i-ipa-viii-smp/


 
Pertumbuhan merupakan proses bertambahnya ukuran makhluk hidup yang sifatnya tidak dapat kembali lagi.
Perkembangannya adalah kematangan organ-organ reproduksi.

Kata Kunci: Tumbuh tinggi ; Kembang matang

Tahapan Perkembangan Manusia
Perkembangan pada manusia terjadi melalui suatu proses.
Proses pembentukan manusia diawali dengan proses pembuahan. Yaitu pertemuan antara sel telur yang berasal dari perempuan (ibu) dengan sel sperma yang berasal dari pria (ayah).
Inti sel sperma akan melebur dengan inti sel telur dan terbentuk sebuah sel baru yang disebut zigot. Zigot ini akan membelah diri menjadi 2 sel, 4 sel, 8 sel, 16 sel, 32 sel, dan seterusnya. 
Sel dengan jumlah 1, 2 dan 4 dinamakan Zigot
Sel dengan jumah 8 dinamakan Morula 
Sel dengan jumlah 16 dinamakan Blastula 
Sel dengan jumlah diatas 32 dinamakan Gastrula

Mari kita buat mudah cara mengingatnya.. 
"Zidan Molor, Balas Gaston"

Zigot yang telah membelah menjadi banyak sel tadi akan berkembang menjadi embrio, kemudian menjadi janin dalam rahim ibu.
Lamanya waktu janin tumbuh dan berkembang di dalam rahim ibu, dari mulai proses pembuahan hingga kelahiran adalah kurang lebih 9 bulan.
Untuk memahami teori ini, mari pahami saja cerita ini:

“Sang putri ‘Sel telur’ yang dikeluarkan oleh ovarium akan di tangkap corong infiundibulum dan menunggu ditaman Tuba fallopii (oviduk). Pangeran ‘sperma’ datang dan meminang sel telur di taman itu. Keduanya berbulan madu 9 bulan di uterus. Mereka membentuk kesatuan zigot dan perayaan keluar ke dunia melalui vagina.” 

Mudah bukan?
Apriyanto, SKH..